Sabtu, 07 Januari 2012

Just In Dream - Part I

Nama gadis itu Sarrah Carreney Sweet-Kiss . Dia cantik , tinggi 168cm , putih , rambut coklat kehitam-hitaman , ikal , dan mata coklat . 10 tahun lalu , saat umur ia 5 tahun dan Justin 7 tahun mereka selau main bareng karena rumah mereka yang bersebelahan di daerah terpencil di Canada . Orang tuanya juga deket sama mom Pattie , karena mereka bersahabat sejak mereka di North Western High School di Stratford-Ontaria , Canada . Namun , suatu hari mom Pattie memutuskan untuk kembali ke Stratford .

Justin : "Aku bakal pindah ." *pasang muka sedih*
Sweet : " Iya , aku tau . Jangan pindah , dong , Justin . Aku bakal kesepian disini ." *nangis sambil narik-narik ujung baju Justin*
Justin : "Nih ," *ngasih kalung dengan cincin diujung kalung sebagai penghias dengan ukiran nama 'Sweet-Justin' ( mau -,- )* "kalau kita ketemu lagi , aku janji cincin kamu bakal aku tuker dengan cincin aku yang ukirannya 'Justin-Sweet' . "
Sweet : "Tapi , aku bakal tetep kesepian" *langsung meluk Justin*
Justin : "Aku juga ! Pasti !" *meluk Sweet balik*

Akhirnya , tiba hari Justin pindah ke Strattford . Sebelum pergi selain ngasih kamu kalung cincin itu , Justin ngasih  Sweet gelang dengan ada gantungan yang bisa dihias foto .

Justin : "Nih , gelang dengan foto aku . Jaga baik-baik ya ." *memakaikan gelang berwarna merah-ungu dengan hiasan foto Justin waktu 7 tahun ke tangan  Sweet  *
Sweet : "Makasih , aku bakal jaga baik-baik kok . AKU JANJI !" *sambil ngangkat 2 jarinya yang berarti ia berjanji dan langsung meluk Justin erat*
Justin : "I'll Miss You , Sweet" *nyium kening , pipi , bahkan bibir Sweet pun di cium sekejap .*
JEPRET ! Suara apa itu ? Ternyata ibu  Sweet  ngambil foto pas  Sweet  dicium Justin ! Tapi , namanya anak kecil , gitu-gituan belum ngerti . Akhirnya , Justin pun berangkat . Dia terus menoleh kebelakang dengan muka sedih .  Sweet  lambaikan tangannya , rasanya berat sekali melambaikan tangan untuknya .

10 tahun berlalu , umurnya sekarang 15 tahun dan umur Justin 16 tahun , tapi sebentar lagi Justin akan ultah . Tanpa kerasa , kangen Sweet sama Justin gabisa dipungkir lagi .  Sweet  ingin merayakan ultah Justin ke-17 tepat disampingnya , dan merayakan dirinya yang sudah jadi Superstar . Akhirnya ,  Sweet  diskusi sama orang tuanya dan dia dapet izin buat pergi ke Stratford . Ibu kamu cerita ke mom Pattie kalau kamu mau ketempat dia . Mom Pattie yang mendengar hal itu langsung senang dan berniat jemput Sweet .

Singkat cerita , tiba hari  Sweet  dijemput mom Pattie . Hari itu ada mobil Honda Civic dateng kerumahnya , ya itu mobil mom Pattie dengan diantar Kenny , bodyguard Justin . Langsung saja setelah Sweet pulang sekolah ,  Sweet  bergegas mengambil barang-barang yang sudah ia kemas dan segera berpamitan pada orang tuanya . Di perjalanan ke bandara hingga di pesawat , mom Pattie tak henti-hentinya menceritakan kesuksesan Justin sekarang . Dia juga senang Justin bisa bertemu sahabat baiknya waktu kecil lagi .

Mom Pattie : "Justin sedang dalam perjalanan 'MY WORLD TOUR'nya . Kamu tahu , kan ?
Sweet : "Tahu , dong , mom . Aku kan selalu Up-Date tentang berita Justin . Apalagi ribuan penggemarnya termasuk teman SHS-ku ."
Mom Pattie : "Wah ! Tidak terkecuali para artis-artis ! Sepert Selena Gomez , Miley Cyrus , Jasmine Villegas dan lainnya ."
Sweet : "Pasti Justin beruntung mempunyai banyak penggemar"
Sweet terus saja memikirkan bagaimana hubungannnya dengan Justin sambil memandang kalung cincinnya . Karena , Justin sudah punya banyak teman dan penggemar .

Singkat cerita , Sweet udah nyampe dirumah Justin . Rumahnya besar , luas tapi tetap asri .  Dia langsung nyamber masuk kekamar Justin . Waw ! Serba ungu ! Mulai dari pintu , karpet , tempat tidur single , meja belajar dan lainnya yang ada didalam kamar . Kamar Justin dipenuhi dengan banyak barang-barang termasuk sebuah gitar .  Sweet  mencoba memainkan gitar itu dengan lagu Justin yang One Time . Merdu , sehingga mom Pattie terbawa suasana . Tapi , langsung menyuruhnya untuk makan malam dulu .

Mom Pattie : "Sweet , makan dulu yuk ."*membelai rambutnya , menghentikan permainan gitarnya.*
Sweet : "Ah , iya , mom . Maaf , aku langsung masuk kesini . "
Mom Pattie : "Gapapa , kok Sweet . Yuk ."

Tanpa kerasa , ultah Justin tinggal 4 hari lagi . Dan  Sweet  disuruh mom Pattie jangan nampakin diri sampai hari itu tiba , makanya dia dikasih apartemen di pusat kota Stratford . 3 hari sebelum ultahnya , Justin udah pulang dari Tournya ( ngarang baelah -,- ) , saking capeknya dia langsung nimbrung di sofa .

Justin : "Mooom , aku lelah ."
Mom Pattie : "Ini , sayang . Mom bawakan Orange Juice dan Spaghetti kesukaan kamu . Kalau kamu mau Sprite , mom bisa ambilkan ." *sambil senyum-senyum .
Justin : "Moom ? Kenapa senyum-senyum ?" *Curiga*
Mom Pattie : "Ah , masa , sih ? Mom memang suka tersenyum kok . "
Justin : "Ha ? Dasar si Mom . "

Esoknya , Justin dapat BBM dari Selena . Isinya Selena minta ditemani ke Starbucks . Langsung saja , setelah menyantap sarapannya Justin langsung menyambar jaket kulit hitamnya dan Sneakers warna hitam-merah . Mom memperhatikan kelakuan anaknya yang buru-buru itu . Ternyata Justin juga mengambil kalung cincinnya itu .

Mom Pattie : "Justin , kamu masih memakai kalung itu ? "
Justin : "Iya , mom . Tapi aku lupa ini dari siapa . Udah ya , mom . Aku buru-buru ." *nyium pipi mom Pattie dan langsung berangkat*
Mom Pattie : "Just .. Keburu pergi , deh . Parah sekali anak itu lupa sama Sweet !"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar